Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Ketika anak terlambat berbicara (Speech Delay)

Ketika anak terlambat berbicara (Speech Delay)

Ketika anak terlambat berbicara (Speech Delay)
Gambar : pixabay.com

Setiap anak dalam masa pertumbuhannya mengalami masa tumbuh kembang. Fase tumbuh kembang pada anak tidaklah sama. Ada yang cepat dalam perkembangan fisiknya, sehingga cepat bergerak (merangkak, berjalan, berlari), serta ada juga yang cepat dalam berbicara. Perbedaan cepat lambatnya fase tumbuh kembang pada anak berbeda-beda karena dipengaruhi oleh berbagai faktor.

Keterlambatan berbicara atau speech delay merupakan suatu kondisi yang sering dijumpai dalam keluarga. Dalam satu keluarga, kondisi anak yang mengalami keterlambatan berbicara (Speech Delay) biasa terjadi. Walaupun tidak terjadi pada semua anak, akan tetapi keterlambatan berbicara pada anak cukup memberikan kekhawatiran pada orang tua terhadap perkembangan tumbuh kembang anaknya.

Jadi, Kapan seorang anak dapat dikatakan terlambat bicara? Anak dapat disebut terlambat bicara jika usianya memasuki dua tahun keatas. Dalam usia ini seorang anak seharusnya sudah bisa mengucapkan beberapa kosa kata mudah, terutama kata-kata yang sering didengarnya. Akan tetapi, Jika ayah bunda mendapati ananda lambat dalam berbicara, maka terlebih dahulu ayah dan bunda berusaha mengetahui apa yang menjadi penyebab anak terlambat berbicara.

Ada beberapa penyebab anak terlambat berbicara, yaitu :

1. Faktor Keturunan

Adanya riwayat dari anggota keluarga yang sebelumnya juga mengalami keterlambatan berbicara.

2. Kurangnya komunikasi

Mungkin karena kesibukan, sehingga ayah dan bunda minim waktunya untuk berkomunikasi dengan anak. Akibatnya anak menjadi pasif dalam berbicara dan lebih banyak menghabiskan waktunya sendirian dengan menonton Televisi, bermain HP, ataupun bermain dengan mainannya sendiri.

3. Penerapan beberapa bahasa dalam berkomunikasi.

Kondisi ini terjadi pada keluarga yang menerapkan kebiasaan dua bahasa atau lebih dalam komunikasi sehari-hari. Bagi sebagian anak, faktor ini menyebabkan anak menjadi bingung atau tidak suka berbicara.

4. Adanya kelainan pada organ tubuh anak, terutama Pendengaran dan mulut.

Kelainan pada organ pendengaran dan otot mulut turut mempengaruhi kemampuan anak dalam berbicara.

5. Adanya gangguan kesehatan pada anak.


Dari beberapa penyebab tersebut di atas, maka untuk mengatasi permasalahan Keterlambatan berbicara (Speech Delay), ada beberapa langkah yang bisa ayah dan bunda terapkan, yaitu :

1. Sering berkomunikasi langsung dengan anak

Komunikasi yang sering dengan anak dapat merangsang perkembangan komunikasi anak. Temani anak bermain sambil mengajaknya berbicara dan bernyanyi. Tujuannya adalah untuk mendorong meningkatkan kemampuannya dalam berbicara.

2. Perbanyak Gerakan Mulut Anak.

Menstimulus mulut dan lidah dapat dilakukan dengan cara meniup balon, meniup peluit, memberikan makanan yang dapat dikunyah anak.

3. Berikan Vitamin

Selain dengan terapi, ayah bunda juga dapat memberikan makanan dan minuman yang mendukung untuk kecerdasan. Salah satunya dengan memberikan makanan yang mengandung Vitamin D, karena Vitamin D dapat merangsang dan meningkatkan kemampuan otak anak.

4. Membawa anak ke dokter.


Dengan memeriksa ke Dokter, orang tua akan mendapat informasi terkait dengan penyebab anak terlambat berbicara. Adakalanya keterlambatan berbicara tersebut terkait dengan kondisi organ tubuh yang tidak berfungsi normal. Untuk itu orang tua perlu memeriksa dan berkonsultasi dengan dokter agar diberikan penanganan apabila ditemukan kelainan-kelainan pada organ tubuh tersebut.

5. Perbanyak doa

Do’a adalah senjata mukmin, jangan pernah tinggalkan doa bagaimanapun kondisi ayah dan bunda. Teruslah berdoa kepada Allah untuk mengatasi permasalahan kelancaran bicara ananda. Tiada satupun yang terjadi di dunia ini tanpa sepengetahuan Allah. Oleh karena itu setelah berikhtiar, orang tua wajib berdo’a agar segala segala upaya yang dilakukan mendapat keridhaan Allah SWT.

Ayah dan bunda juga bisa mengajak ananda untuk berdoa, doa tersebut terdapat didalam Al-Qur’an Surat Thaha : 25-28 :

Artinya :”Ya Tuhanku, lapangkanlah untukku dadaku dan mudahkanlah untukku urusanku dan lepaskanlah kekakuan dari lidahku supaya mereka mengerti perkataanku." (Q.S Thaha : 25-28).

Post a Comment for " Ketika anak terlambat berbicara (Speech Delay)"